Tak Berkategori  

Mengantisipasi Lonjakan Omicron, Pemkab Sidoarjo Mengaktifkan Beberapa Instansi Isoter Covid-19

Suara Demokrasi
Foto: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Forkopimda Sidoarjo mengurangi Isoter.
banner 120x600

SIDOARJO – Suara Demokrasi | Mengantisipasi lonjakan penularan Covid-19 varian Omicron, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo mengaktifkan kembali instalasi Isolasi Terpusat (Isoter) untuk pasien Covid-19 di beberapa lokasi yang ada di wilayah Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur.

Salah satunya instansi yang difungsikan lagi sebagai Isoter Covid-19 adalah Mall Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo, yang kini telah dikunjungi oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Minggu 06/2/2022.

Dalam kunjungan tersebut, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa lonjakan kasus varian Omicron terjadi sejak awal bulan Februari di seluruh Jatim. Karena itu Khofifah bersama Pemkab Sidoarjo memfungsikan kembali Isoter Covid-19 dibeberapa tempat dan meminta kepada masyarakat untuk datang langsung ke Isoter bila terjadi gejala.

“Penyebaran virus Omicron sudah mulai masuk diberbagai kabupaten di Jatim, tertinggi di Kota Surabaya, kedua Kabupaten Sidoarjo, ketiga di Kota Malang dan yang ke empat di Kabupaten Gresik. Kepada masyarakat yang sudah terkonfirmasi positif namun hanya bergejala ringan atau tanpa gejala tolong manfaatkan layanan di Isoter, jangan ke rumah sakit agar rumah sakit bisa fokus menangani pasien bergejala berat,” tegasnya.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, menghimbau kepada segenap masyarakat Sidoarjo agar tetap tenang dan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Pemkab Sidoarjo akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan kepada warga dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19.

“Kasus Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo dalam beberapa hari belakangan memang meningkat. Meski demikian, masyarakat Sidoarjo tidak usah panik, tetap jaga imunitas dengan makan makanan yang bergizi dan minum vitamin serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” pintanya.

Bupati Sidoarjo menyampaikan bahwa berdasarkan data Dinas Kesehatan sudah ada kurang lebih 892 orang yang dinyatakan positif, jumlah tersebut terus peningkatan. Maka dari itu Pemkab sudah menyiapkan beberapa lokasi Isoter selain di Mall Pelayanan Publik seperti di Puskesmas-Puskesmas seperti di Puskesmas Porong yang memiliki peralatan yang memadai.

“Kami harapkan masyarakat segera mungkin yang merasa gejala Covid baik sedang maupun berat untuk datang ke Isoter agar penanganannya lebih mudah, Isoter terbuka, pelayanannya dan pengawasannya bagus, dokternya ada, ini harus dilakukan agar penularan virus tersebut bisa terkendali,” ucapnya.

Karena itu, Bupati Sidoarjo selalu menghimbau kepada masyarakat agar selalu menaati dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan menerapkan 6M yaitu, dengan Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Mengurangi mobilitas, Menghindari makan bersama, dan berdoa semoga pandemi ini bisa segera sirna.