Hari Ibu Ke-94 Tahun 2022 “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”

Hari Ibu Ke-94 Tahun 2022 "Perempuan Berdaya Indonesia Maju"
Foto: Kegiatan Upacara memperingati hari ibu, Wabup Sumenep Hj. Dewi Khalifah menjadi Instruktur upacara.
banner 120x600

SUMENEP – Suarademokrasi.id | Dalam memperingati hari ibu yang ke-94 Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar upacara yang bertema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju,”

Dalam giat upacara ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep juga memperingati Hari Bela Negara yang Ke-874 dan Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI yang Ke-51 di tahun 2022 ini, yang digelar di Halaman Kantor Pemkab Sumenep di ujung timur pulau garam Madura, Kamis 22 Desember 20220.

Guna untuk mengenang jasa para ibu, Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah yang juga berperan sebagai ibu rumah tangga, kini ditugaskan untuk menjadi Inspektur upacaral, yang bertujuan untuk memberikan inspirasi kepada para kaum ibu yang bekerja menjadi ASN di lingkungan Pemkab Sumenep.

Baca juga: Pemkab Sumenep Melalui DPMD Bersama Lakpesdam NU Menggelar Halaqah BUMDes

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah mengatakan, peringatan hari ibu, hendaknya mengingatkan pentingnya peran perempuan dalam mencapai tujuan-tujuan bangsa, apalagi di era kekinian harus mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat.

“Peran ibu terutama bagi generasi penerus bangsa agar mempertebal tekad dan semangat untuk bersama-sama melanjutkan dan mengisi pembangunan dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan,” ucapnya dengan penuh ekspresi semangat juangnya.

Hal itu dilakukan sesuai dengan tema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju.” Perempuan yang berhasil menjadi orang nomor dua di Sumenep menyampaikan bahwa, perjalanan panjang selama 94 tahun sejak kongres perempuan pertama, telah mengantarkan berbagai buah baik bagi kaum perempuan, di antaranya mengenyam bangku sekolah, peluang bekerja, dan perempuan berpolitik.

Mengingat perjuangan ibu Kartini, yang selalu kita ingat kata-kata “Emansipasi wanita” yang bisa diartikan sebagai suatu usaha untuk menuntut persamaan hak-hak kaum wanita terhadap hak-hak kaum pria di segala bidang kehidupan. Emansipasi wanita bertujuan memberi wanita kesempatan bekerja, dan belajar.

Baca Juga :  Kegembiraan Bupati Sumenep Di Hari Jadi Sumenep Ke 754

“Karena itulah, peringatan hari ibu dijadikan momentum untuk bersatu mencapai Indonesia maju melalui prinsip equal partnership, yang mencerminkan bagaimana perempuan berjalan beriringan dengan kaum laki-laki untuk bersama-sama berperan membangun bangsa,” pungkasnya.

Mengingat juga memperingati Hari Bela Negara dan Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI yang Ke-51 tahun ini.
Wabup mengungkapkan, seiring tema HUT KORPRI yakni melayani, berkontribusi dan berinovasi untuk negeri, para ASN harus melayani masyarakat dengan sepenuh hati, bahkan merubah pola pikir aparatur pemerintah bukanlah orang yang harus dilayani, tetapi melayani seluruh lapisan masyarakat.

“Saya minta KORPRI tetap solid sebagai organisasi di dalam kedinasan, sehingga aspirasi ASN bisa ditampung, diformulasikan, dan disalurkan secara proporsional dan profesional demi menegakkan fungsi sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa dan pegang teguh core values Aparatur Sipil Negara (ASN), berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” terangnya.

Mengingat juga memperingati Hari Bela Negara, Wabup juga mengingatkan bahwa saat ini, tantangan dan ancaman terhadap kedaulatan bangsa berkembang menjadi bersifat multidimensi, sehingga menghadapi ancaman itu, tentu saja konsep bela negara harus bersifat multidimensi.

“Saat ini, kita membela negara dengan cara kita harus bisa bersama-sama untuk memberantas narkoba, melawan praktik korupsi, pungli, mencegah berkembangnya ekstremisme dan terorisme di bumi nusantara ini,” tegasnya.