SAMPANG – Suarademokrasi.id | Dalam rangka mempererat tali silaturahmi para alumni Pondok Pesantren Nurul Hidayah yang tergabung dalam IKSANU (Ikatan Keluarga Santri Nurul Hidayah) mengadakan acara Halal bi Halal di Pondok Pesantren di Desa Temoran, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Selasa 03 Mei 2022 Pukul 08.00 WIB.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran yang dilantunkan oleh salah satu alumninya dan dilanjutkan pembacaan Yasin dan Tahlil. Acara tersebut dihadiri Pengasuh Pondok Pesantren, para alumni dari berbagai daerah beserta anggota keluarga nya.
“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang sudah ikut serta dalam kelancaran acara, dengan bantuan do’a, jasa maupun harta. Semoga Allah SWT membalas dengan lebih baik. Saya berharap pada para alumnus Pondok Pesantren Nurul Hidayah untuk selalu kompak dan tetap terus semangat Acara yang di selenggarakan setiap tahun ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan agar tidak putus antara Santri dan Guru,” tutur Moh. Erfan selaku Ketua Panitia dalam sambutannya.
Baca juga:
Sementara itu ditempat yang sama Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Hidayah, KH. Fanani Dauri Munir mengungkapkan bahwa Pondok Pesantren Nurul Hidayah ini sudah berdiri sekitar 24 tahun yang dimana pada awalnya jumlah santrinya mulai masih sedikit.
” Pondok Pesantren ini sudah berdiri sekitar 24 tahun dengan jumlah santri masih 10 kemudian naik menjadi 15 dan seterusnya makin menjadi pesat (banyak). Alhamdulillah atas pertolongan, Inayah dan petunjuk dari Allah SWT pondok yang kita cintai ini makin berkembang semua ini bukan karena jasanya keluarga besar Pengasuh Pondok Pesantren saja namun, atas perjuangan adik-adik(alumni santri) juga,” ujar KH. Fanani Dauri Munir dalam sambutannya.
Masih kata KH. Fanani juga menuturkan jalanya Pondok Pesantren ini, mati atau tidaknya dan vakum atau tidak ini berada ditangan kalian semua jadi berdirinya pondok pesantren ini bukan hanya satu orang atau pengurus keluarga besar tapi atas perjuangan kita semua atau bersama.
“Yang terpenting pondok pesantren ini jangan sampai tidak berjalan dengan tidak baik karena tidak didukung oleh kalian semua, apalagi ini adalah urusan ibadah dan harus ada rasa cinta sama dengan kita kalau ingin mau sukses maka syarat utama adalah Anda harus mencintai apa yang kalian punya,” jelasnya.
Baca juga:
- L-KPK Sumenep Bersama Media Suara Demokrasi Menyalurkan Zakat Fitrah RSI Kalianget
- Gedung Monumen Pers Jadi Media Center DPP PJI Dan Berbagi Ribuan Paket Takjil.
“Contohnya didalam keluarga ingin harmonis dan sejahtera maka kuncinya anda harus seiya dan sekata dalam merangkai mahligai rumah tangga. Maka apabila kalian mempunyai rasa cinta untuk mengembangkan pondok pesantren Insyaallah pondok pesantren akan berkembang,” lanjut KH. Fanani.
KH. Fanani juga berharap agar para alumni tetap selalu menjaga tali silaturahmi dan selalu menjaga nama baik pondok pesantren.
“Semoga para alumni ini tetap selalu menjaga tali silaturahmi dan selalu menjaga nama baik pondok pesantren. Barang siapa yang Khidmah pada pondok pesantren Insyaallah rejeki dan semua urusannya akan diberi kelancaran dan semoga para alumni diberi umur panjang serta diberi kesehatan,” pungkasnya.
