SUMENEP – Suarademokrasi.id | Pemerintah Desa (Pemdes) Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang dipimpin oleh Kades Sabuang bisa merubah Desa Kertasada menjadi desa yang berprestasi.
Hal itu dibuktikan oleh Sabuang Kades Kertasada terpilih dan meraih penghargaan sebagai peringkat 3 Desa berpredikat “Prospektif Good Governance pengelolaan keuangan desa tahun 2021 di Kabupaten Sumenep, dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan wilayah provinsi Jawa Timur, Senin sore, 5 September 2022.
Oleh Kepala Desa Kertasada, penghargaan Prospektif Good Governance sebagai bukti nyata transparansi, akuntabilitas dan partisipasi dalam pembangunan, pengelolaan keuangan, sehingga tercapainya manajemen yang lebih transparan dalam pengelolaan keuangan desa.
Baca juga:
- Turnamen Futsal Antar Suporter Sekolah Terjadi Kerusuhan Hingga Berdarah
- Terharu, Seorang Istri Kades Yang Sakit Diantar Menaiki Caktor

Sebelumnya, Kades Sabuang dinilai sebelah mata karena seorang Kades yang paling miskin di Kabupaten Sumenep dan mungkin se-Indonesia. Rumah Kades Sabuang dinilai sangat tidak layak untuk ditempati oleh seorang pejabat Kepala Desa.
Sabuang sempat diremehkan, karena dinilai tidak memiliki kemampuan berpikir untuk menjadi seorang pemimpin di sebuah Desa Kertasada yang bisa memajukan desanya demi untuk mensejahterakan masyarakatnya.
Kami sempat terharu melihat kehidupan keluarga Kades Sabuang yang berteduh di sebuah rumah tinggal yang sangat kurang layak di Desa Kertasada. Kades Sabuang sempat tidak diperhatikan oleh pihak Puskesmas Kalianget yang lokasinya berdempetan dengan balai Desa Kertasada, disaat membutuhkan fasilitas mobil ambulans untuk membawa istri seorang Kades yang sedang kondisi sakit untuk melakukan cuci darah ke RSUD Sumenep.
Meskipun kondisi kebutuhan rumah tangga Sabuang serba kekurangan, sejak menjadi PJ Kades dan Kades Kertasada p, Sabuang tidak tergiur untuk melakukan korupsi keuangan desa. Dia terlihat polos dan lugu, tapi memiliki komitmen tinggi untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat untuk memajukan Desa Kertasada demi kesejahteraan masyarakatnya.
“Saya tidak apa-apa bila diri saya tidak dianggap oleh pihak lain, saya menjadi Kades karena dipilih masyarakat, maka dari itu saya meniatkan diri untuk berbakti kepada Bangsa dan Negara serta masyarakat,” ujarnya dengan penuh keluguannya.
Sabuang mengatakan bahwa dirinya tidak mengharapkan pujian dari orang lain, dia mengabdikan dirinya untuk masyarakat Desa Kertasada karena dia menilai kepercayaan dari masyarakat yang diberikan kepadanya menjadi suatu amanah yang harus dilakukan dengan sepenuh hati.
“Kepercayaan masyarakat Kertasada kepada saya sangat berat pertanggungjawabannya kepada Allah SWT kelak, saya bekerja sebagai Kades tidak bisa dipengaruhi oleh siapapun. Biarlah Allah yang tau tentang diri saya dan masyarakat sendiri yang menilai saya,” pungkasnya.
Selain itu, Sabuang menambahkan bahwa dirinya tidak mau mengecewakan masyarakatnya yang telah memilih dirinya untuk menjadi seorang Pemimpin desa.
Dari kerja keras Sabuang dalam memimpin Desa Kertasada, terbukti dari beberapa desa yang diajukan oleh pihak DPMD Kabupaten Sumenep, Desa Kertasada terbukti menjadi Desa yang dipercaya sebagai peringkat ke-3 dalam dalam pengelolaan keuangan desa tahun 2021 di Kabupaten Sumenep.
Selain itu, Desa Lobuk sebagai peringkat 1 dan disusul oleh Desa Pabian peraih peringkat 2, sebagai desa terbaik dalam pengelolaan keuangan desa.
Penghargaan piagam tersebut diserahkan langsung Bupati Sumenep Achmad Fauzi kepada setiap Kepala Desa di ruang Paseban Agung Sultan Abdurrahman Rumdis Bupati Sumenep. Senin, 5 September 2022 sore.
Dalam kesempatan tersebut dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepakatan antara Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kantor wilayah Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Dengan piagam penghargaan yang Sabuang terima, dia menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep yang selalu mendorong Pemdes untuk selalu berbenah membangun desa, utamanya dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
“Terima kasih banyak atas kepercayaan pihak Pemkab yang diberikan kepada kami, keberhasilan ini Juga berkat pihak Pemerintah Sumenep yang terus memotivasi kami di bawah dan juga kerjasama dari pihak perangkat yang membantu menjalankan tugas pemerintahan di desa,” tandas Sabuang saat dikonfirmasi media, Rabu 07 September 2022.
Dengan memberikan penilaian dan penghargaan kepada Kepala desa yang terbaik dalam pengelolaan keuangan desa, Kepala DPMD Kabupaten Sumenep Anwar Mulyadi berharap agar Kepala desa yang lain juga bisa membenahi diri untuk lebih baik lagi dalam penggunaan anggaran desa.
“Harapan saya, agar kedepannya bisa menjadi pendorong kepada Kepala desa yang lain untuk lebih baik dalam pengelolaan keuangan desa dan desa yang berprestasi bisa dijadikan desa percontohan, karena sudah mendapatkan penghargaan langsung dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan wilayah provinsi Jawa Timur,” ucap Kepala DPMD Kabupaten Sumenep.