SUMENEP, Suarademokrasi – Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar lomba masak mie goreng. Acara ini diikuti oleh Bupati, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, instansi vertikal, BUMD, dan BUMN.
Dalam lomba ini, nampak terlihat semangat dan keseriusan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, bersama Forkopimda dan peserta lainnya berlomba-lomba menunjukkan kreasi terbaik mereka dalam membuat mie goreng. Setiap peserta harus menyajikan satu porsi mie goreng yang memanjakan selera tanpa bantuan orang lain di tempat lomba.
Setelah sesi memasak selesai, suasana semakin seru saat panitia penyelenggara melelang hasil racikan mie goreng dari Bupati dan unsur Forkopimda kepada pimpinan OPD, camat, dan ASN yang hadir. Acara lelang ini berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sumenep pada Selasa (06/08/2024).
Baca Juga: Wujud Prestasi Bupati Sumenep Dianugerahi Penghargaan Atas Pelayanan Angkutan Laut Lebaran 202
Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menjelaskan bahwa lomba masak mie goreng ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan semangat kebersamaan antar unsur Forkopimda, pimpinan perangkat daerah, BUMN, dan BUMD di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam meramaikan momen HUT Kemerdekaan RI.
“Lomba ini tidak hanya bertujuan untuk merayakan kemerdekaan, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi dan meningkatkan semangat kerja di antara Aparatur Sipil Negara (ASN),” ujar Bupati Achmad Fauzi di sela-sela lomba.
Dana hasil lelang mie goreng diserahkan oleh panitia penyelenggara kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep, agar dapat dimanfaatkan untuk program-program lembaga tersebut.
“Semoga dengan diadakannya lomba semarak Agustus ini, mampu memperkuat sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah serta memotivasi seluruh ASN agar lebih semangat bekerja dan kreatif,” pungkas Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.
Perlu kita tanamkan jiwa semangat kebersamaan dan gotong royong sebagai rakyat Indonesia untuk ikut berpartisipasi meriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, yang memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:
1. Memupuk Rasa Nasionalisme dan Patriotisme: Perayaan HUT kemerdekaan bertujuan untuk memperkuat rasa cinta tanah air dan kebanggaan terhadap negara serta mengingat perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan.
2. Meningkatkan Semangat Kebersamaan dan Persatuan: Acara-acara perayaan, seperti lomba dan festival, bertujuan untuk mempererat hubungan antara warga dan meningkatkan semangat kebersamaan, gotong royong, serta persatuan di antara masyarakat.
3. Menghargai Jasa Pahlawan: Perayaan ini juga menjadi momen untuk mengenang dan menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
4. Menumbuhkan Kreativitas dan Partisipasi Masyarakat: Berbagai kegiatan lomba dan acara kreatif mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif, menyalurkan bakat, dan menunjukkan kreativitas mereka.
5. Meningkatkan Semangat Kerja dan Produktivitas: Kegiatan perayaan HUT kemerdekaan juga bertujuan untuk memotivasi para aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum agar lebih semangat bekerja dan berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.
6. Menguatkan Sinergi dan Kolaborasi Antar Lembaga: Acara lomba yang melibatkan berbagai instansi dan lembaga bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah, BUMN, BUMD, dan instansi lainnya.
7. Mempererat Silaturahmi: Perayaan ini menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi di antara masyarakat, pejabat pemerintahan, dan berbagai elemen bangsa lainnya.