Pembukaan Pameran Lukisan Sumenep Ditandai Goresan Cat Bupati

Pembukaan Pameran Lukisan Sumenep Ditandai Goresan Cat Bupati
Foto: Pembukaan Pameran lukisan Sumenep dengan ditandai goresan cat lukisan Bupati Sumenep Achmad Fauzi SH MH.
banner 120x600

SUMENEP – Suarademokrasi.id | Pembukaan pameran lukisan Sumenep yang bertajuk “Masa Kejayaan” ditandai dengan goresan cat lukis satu garis di kanvas kosong oleh Bupati Ra Achmad Fauzi bersama Wakil Bupati Hj. Dewi Khalifah serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda). Di Hotel Suramadu, Rabu 18 Januari 2023.

Dalam giat pembukaan pameran lukisan Sumenep yang dilakukan oleh Bupati Sumenep, sebuah wujud pihak Pemerintah Kabupaten Sumenep mendukung perkembangan seni rupa, untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat Sumenep yang pernah redup akibat dampak adanya pandemi Covid-19.

Kali ini, Pemkab Sumenep bersama Komunitas Kelompok Perupa Sumenep (KLOPS) mengadakan pameran lukisan sebagai salah satu program kegiatan Kalender Wisata 2023 di bidang pariwisata Kabupaten Sumenep.

Baca juga: Awali Kalender Wisata Sumenep 2023 Bupati Akan Menggelar Pameran Lukis

Dalam sambutannya Bupati Ra Achmad Fauzi., SH., MH mengatakan, pihaknya menyelenggarakan pameran ini untuk mendukung bangkitnya para pelukis untuk menciptakan kembali karya seni rupa, karena selama pandemi Covid-19 tidak ada kegiatan publik sebagai media menampilkan atau mempromosikan hasil karyanya di dunia seni lukis.

“Kami ingin para pelukis bergairah untuk melahirkan lukisan terbaiknya sekaligus  memamerkan karyanya di berbagai kegiatan, baik di Kabupaten Sumenep maupun luar daerah,” katanya.

Pembukaan Pameran lukisan Sumenep yang bertajuk “Masa Kejayaan” yang akan dilaksanakan mulai 18 hingga 25 Januari 2023 di Hotel Suramadu, menghadirkan maestro Je Muhammad, Liem Pingsun, Thofa Zain, Fendy Ompoeng, Moh. Farid Wadjdi, M. Agus Per. Hidayat, S. Gani, Hidayat Raharja, Haris Sudarsono, Edy Supratman, Stanbai, Rahmatullah, Tamar Saraseh, Taufik Rahman, Suripto Hadi, Wahyu Nr, Fakhita Madury, Ochez,  Chantika, Khairul Fatah, Sumantri Hotsu dan Misnaya.

Baca Juga :  DPP ABI Jalin Kerja Sama dengan Universitas Wijaya Putra untuk Pendidikan S2

Dengan digelarnya pameran lukisan ini, Bupati Sumenep berharap nantinya bisa menginspirasi para seniman lukis untuk memperkuat karakter bersama-sama dalam membangun pertumbuhan perekonomian masyarakat Kabupaten Sumenep benar-benar  unggul, mandiri dan sejahtera.

“Kami ingin pameran seni lukis ini, memotivasi para pelukis untuk meningkatkan kualitas karyanya sebagai hasil proses kreatif, demi mendorong ekosistem seni lukis yang lebih kompetitif guna memperkaya ragam khazanah seni rupa Indonesia,” tutur Achmad Fauzi.

Selain itu, Bupati Sumenep menginginkan pada kegiatan pameran lukisan yang diselenggarakannya selama delapan hari, nanti bisa mampu mengundang animo masyarakat untuk mengenal seni lukis lebih dalam lagi, karena para seniman menciptakan karya memiliki makna dan pesan tersendiri melalui karya lukisannya.

“Sebuah lukisan tidak hanya sebuah karya seni yang bernilai estetika, bahkan tidak hanya memberikan rasa keindahan, ketenteraman, dan kedamaian, namun sarat dengan pesan pendidikan moral dan budi pekerti,” terangnya.

Pelaksanaan pameran lukisan Masa Kejayaan Sumenep tidak sekedar menampilkan karya lukis seniman saja, melainkan juga memberikan ruang bagi pelukis anak-anak atau siswa, seperti TK sederajat pada lomba mewarnai, termasuk siswa SD sederajat berupa lomba menggambar dan workshop bagi guru TK dan RA.

“Semoga kegiatan ini, menjadi momentum dalam mengembangkan seni lukis utamanya generasi muda, untuk mengembangkan seni rupa di Kabupaten Sumenep,” pungkas Bupati.