SUMENEP, Suarademokrasi.id | TNI AL melalui Staf Potensi Maritim (Spotmar) Lanal Batuporon dibawah pimpinan Lettu Mar Suyono melakukan kegiatan Sosialiasi dan Bakti Sosial berupa pemberian 50 paket sembako dan Life Jacket kepada masyarakat nelayan.
Kegiatan tersebut dimotori oleh Dispotmaral yang diikuti lebih dari 75 peserta dari masyarakat nelayan Desa Ban Baru dan prajurit Lanal Batuporon, yang digelar di desa Ban Baru, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, Jum’at 22 September 2023.
Kegiatan itu dilakukan untuk menindaklanjuti perintah Kasal, Laksamana TNI Muhammad Ali dalam menjaga kepercayaan negara dan rakyat, TNI Angkatan Laut dimanapun berada dengan kerja nyata harus bermanfaat bagi institusi, masyarakat dan bangsa Indonesia.
Baca juga: TNI AL Bersama Elemen Masyarakat Melakukan Giat Bersih Laut Dan Pantai
Dalam sambutan Komandan Pangkalan TNI AL Batuporon, Letkol Laut (P) Imam Ibnu Hajar, S.E., M. Tr. Opsa., yang dibacakan Pasintel Lanal Batuporon Kapten Mar Ali Sumanggar, menyampaikan banyak terimakasih kepada Camat Gili Genting serta Klebun Ban Baru bersama warga atas sambutan hangat kepada rombongan kami dari Batuporon.
“Perlu di ingat bahwa, laut kita ini luasnya 2/3 dari wilayah darat, itu artinya sumber daya hayati dan ekosistem laut benar-benar harus kita lestarikan demi menjaga masa depan anak cucu kita nantinya.
Produksi perikanan laut dari hasil tangkapan ikan yang didaratkan pada tempat Pendaratan Ikan Tradisional (PIT) tersebar di 26 Provinsi di Indonesia, pengguna alat tangkap ramah lingkungan 99,5 persen, yang tidak ramah lingkungan kurang dari 0,5 persen,” ucapnya.
Dirinya menambahkan bahwa, dengan demikian dari 830 ribu alat tangkap ikan tersebut, terdapat 4000-an pengguna yang merusak atau tidak ramah lingkungan, inilah yang akan menyebabkan kerusakan sumberdaya dan lingkungan di laut, khususnya ekosisem terumbu karang.
“Oleh karena itu, nanti akan disosialisasikan oleh Paspotmar Lanal Batuporon, Lettu Mar Suyono selaku pemateri terkait Keamanan Laut (Kamla) dan Alat Tangkap Ramah Lingkungan (ATRL) kepada para peserta sekalian, karena kelestarian dan kelangsungan biota laut yang ada di dalamnya adalah tanggung jawab kita bersama, oleh karena itu jika kita merusaknya sama dengan merusak rumah kita sendiri,” imbuhnya.
Dirinya berharap, mudah-mudahan kegiatan pada hari ini diberikan kelancaran dan membawa manfaat bagi kita semua, khususnya masyarakat nelayan yang berada di Pulau Gili Raja, pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan antara lain, Pasintel Lanal Batuporon Kapten Mar Ali Sumanggar, Pjs Paspotmar Lanal Batuporon Lettu Mar Suyono, Muspika Kec. Gili Genting, Bapak Trio Sumantri bersama 3 perwakilan dari HCML, Saka Bahari Dewaruci binaan Lanal Batuporon serta masyarakat Desa Ban Baru, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep.
(Pen Lanal Batuporon)