SUMENEP – Suarademokrasi.id | Untuk menjaga dan mewujudkan ketahanan Nasional sebuah bangsa dan negara Indonesia, Kodim 0827 Sumenep menggandeng pelaku media dalam membangun hubungan kemitraan.
Hal itu dilakukan dengan giat silaturahmi antar TNI dengan media yang dikemas dengan kegiatan komunikasi sosial dengan pihak bangsa lainnya (Pembinaan Komunitas) Kodim 0827/Sumenep tahun anggaran 2022, dengan tema “Bersatu Membangun Bangsa Dalam Bingkai NKRI” yang digelar di cafe Mami muda di Sumenep, Jum’at 23 September 2022.
Kegiatan ini, dipimpin langsung oleh Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E., yang dihadiri perwakilan Polres Sumenep, Diskominfo Kabupaten Sumenep dan seluruh perwakilan asosiasi media yang ada di Kabupaten Sumenep, serta jajaran dari pihak TNI sendiri.
Baca juga:
- Polda Riau Amankan 203 KG Sabu Dan 404.491 Butir Ekstasi
- Bupati Sumenep Mengajak Dandim 0827 Membangun Keamanan Di Daerah
- Giat Piramida Digelar Kapolres Sumenep Guna Perkuat Sinergitas Media Dengan Polri
Karena pelaku media atau Wartawan adalah sebagai kepanjangan dari tangan masyarakat, sangatlah penting peranannya dalam menjaga dan mewujudkan sesuatu ketahanan Nasional bangsa dan negara Indonesia ini.
Pengertian Ketahanan Nasional
menurut Lembaga Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis
bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan dalam
menghadapi dan mengatasi segala ancaman, gangguan, hambatan
dan tantangan baik yang datang dari luar maupun dari dalam negeri yang dapat membahayakan integritas,
identitas serta kelangsungan hidup suatu bangsa dan negara.
Konsepsi Ketahanan Nasional merupakan suatu [edoman ataupun saranan untuk meningkatkan metode keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dengan menggunakan pendekatan kesejahteraan dan juga keamanan.
Selama 3 bulan ini, Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E., menjabat sebagai Dandim 0827/Sumenep selalu melakukan dan menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak lain, guna untuk menciptakan Ketahanan Nasional bangsa dan negara khususnya di wilayah Kabupaten Sumenep.
Oleh karena itu, dalam sambutan Dandim 0827/Sumenep menyampaikan bahwa, pengkajian ketahanan nasional sangat penting bagi suatu bangsa dan negara karena berhubungan erat dengan kelestarian hidup negara dan menjamin kelangsungan perjuangan bangsa untuk mewujudkan cita- cita proklamasi dan tujuan nasional
“Maka, rakyat, TNI, dan POLRI harus selalu bersatu padu, untuk menjaga dan mempertahankan ketahanan nasional. Ketahanan nasional tidak hanya persoalan pertahanan dan keamanan atau militer, melainkan juga persoalan politik, ideologi, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, dan lain sebagainya,” ucap Letkol Czi Donny Pramudya, Jum’at 23 September 2022.
Dia melanjutkan bahwa, pengaruh dari aspek ketahanan nasional ini dapat menentukan nasib dari suatu negara sendiri, aspek ini datang dari bagaimana cara kita untuk mempertahankan sebuah negara tanpa adanya gugatan atau ancaman yang sewaktu-waktu timbul dengan sendirinya baik ancaman luar maupun ancaman dari dalam negara sendiri.
Ketahanan sebuah bangsa pada dasarnya dibutuhkan guna menjamin serta memperkuat kemampuan bangsa yang bersangkutan baik dalam rangka mempertahankan kesatuannya, menghadapi ancaman, gangguan maupuan mengupayakan sumber daya guna memenuhi kebutuhan hidup.
“Secara yuridisnya bangsa Indonesia ini bisa bersatu dikarenakan seluruh daerah itu bekas jajahan negara Belanda, artinya dari perbedaan suku, adat istiadat, dan kepulauan yang membatasi wilayah itu menjadinya potensi suatu perbedaan yang ada di Indonesia,” ujar Dandim Sumenep.
Sehingga kalau pertahanan negara Indonesia tidak kuat dan kita tidak saling menjaga antara TNI, Polri dan elemen masyarakat, ketahanan Nasional ini tidak akan terwujud.
“Tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap setiap bentuk ancaman,” pungkasnya.
Di jaman sekarang ini media adalah suatu senja utama untuk melawan perang antar media dalam sebuah pemberitaan, karena media itu bagian dari kehidupan masa kini yang digunakan untuk mengikuti perkembangan jaman tekhnologi.
“Maka dari itu, kegiatan workshop ini digelar guna untuk mempererat hubungan kemitraan antara TNI dengan media, karena komunikasi yang baik TNI dengan media sangatlah penting demi untuk mewujudkan ketahanan Nasional ini,” imbuhnya.
Kegiatan ini digelar oleh Kodim 0827Sumenep intensifkan silaturahmi dengan komponen masyarakat, suatu wujud niat baik pihak TNI untuk membangun hubungan silaturahmi dengan media, karena untuk masa kini adanya peran media begitu sangat penting untuk sebuah bangsa dan negara ini.
“TNI selalu siap akan ikut berpartisipasi dengan semua pihak dalam kegiatan apapun demi untuk memajukan kehidupan bangsa dan negara Indonesia ini, pihak TNI akan membuka diri untuk membantu kegiatan masyarakat sesuai dengan keinginan masyarakat Sumenep, khususnya membangun kemitraan yang baik dengan pihak media demi untuk mewujudkan sistem demokrasi,” tegasnya.
Maka dari itu, untuk mempersatukan bangsa Indonesia ini adalah salah satu misi TNI, hal itu dilakukan demi untuk kelangsungan hidup suatu bangsa dan negara Indonesia.
“Bangsa Indonesia kita sangat luar biasa yang penuh dengan beraneka ragam, yang dilandasi oleh Bhinneka Tunggal Eka yang harus kita jaga bersama,” pintanya.