SUMENEP, Suarademokrasi – Universitas Wiraraja (UNIJA) Madura menggelar acara pelepasan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun Ajaran 2024-2025 di Graha Sumekar, kampus setempat, pada Rabu 3 Juli/2024.
Kegiatan KKN kali ini bertajuk “Smart Village: Wiraraja Membangun Desa” dan akan berlangsung selama dua minggu, dari tanggal 3 hingga 18 Juli 2024, di dua kabupaten yaitu Sumenep dan Pamekasan.
Acara ini dibuka dengan sambutan dari Absoril Fitri, Ketua Panitia Pelaksana KKN Universitas Wiraraja Sumenep. Absoril menyampaikan ucapan kehormatan kepada PJS Rektor Universitas Wiraraja Sumenep, Wakil Rektor 3, Kepala LPPM, para dosen pembimbing lapangan (DPL), seluruh panitia, serta mahasiswa peserta KKN.
Baca Juga: PKL Unija Sumenep Memberikan Sosialisasi Penyuluhan Hukum Lingkungan
Absoril menjelaskan bahwa KKN tahun ini terbagi menjadi tiga skema. Pertama adalah skema tematik, kedua adalah KKN internasional yang merupakan kerjasama antara KBRI Malaysia, Universitas Wiraraja, dan Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Ketiga adalah skema reguler yang melibatkan 665 mahasiswa yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Sumenep dan Pamekasan.
Sebelumnya, pada tanggal 24 Juni 2024, para mahasiswa telah dibekali materi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep. Absoril juga menitipkan pesan kepada para DPL, camat, kapolsek, dan koramil untuk menjaga serta membimbing mahasiswa selama menjalankan tugas KKN di wilayah masing-masing.
Setelah itu dilanjutkan sambutan dari PJS Rektor UNIJA Madura (Sumenep) Mujib Hannan, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Ia menyatakan bahwa KKN merupakan bentuk implementasi dari dharma pengabdian kepada masyarakat dan merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa.
“Mahasiswa kami yang berjumlah 665 orang sudah mendapatkan pembekalan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Sumenep. Saya berharap seluruh mahasiswa dapat mengimplementasikan kompetensi yang ingin dicapai sesuai dengan tema KKN tahun ini, ‘Wiraraja Membangun Desa’,” ujar Mujib Hannan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa skema KKN tahun ini mencakup tiga kategori. Skema pertama adalah KKN internasional di Malaysia selama 28 hari. Skema kedua adalah KKN tematik, dan skema ketiga adalah KKN reguler yang dilaksanakan di Kabupaten Pamekasan, Sumenep, serta beberapa daerah lainnya seperti Surabaya dan Indramayu.
PJS Rektor UNIJA juga menyampaikan pesan dari Wakil Rektor 3 mengenai pentingnya peran mahasiswa dalam memajukan universitas dan kegiatan kemahasiswaan. Ia berharap hasil KKN selama dua minggu ini dapat memberikan kontribusi yang nyata, baik bagi Universitas Wiraraja maupun masyarakat setempat. Ia juga menekankan pentingnya menjaga etika, almamater, dan menghargai budaya lokal selama pelaksanaan KKN.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama, dan dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, program KKN Tahun Ajaran 2024/2025 resmi dilepas oleh pihak Universitas Wiraraja Sumenep, yang ditandai dengan pemukulan gong yang dilakukan oleh Mujib Hannan. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan penuh hikmah.