PSHT Menggelar Sumenep Bersholawat Bersama Opick Tombo Ati

PSHT Menggelar Sumenep Bersholawat Bersama Opick Tombo Ati
Foto: Giat Sumenep bersholawat yang digelar oleh PSHT cabang Sumenep.
banner 120x600

SUMENEP – Suarademokrasi.id | Dalam memperingati hari Isra Mi’raj 1444 H 2023 M, perguruan beladiri Persaudaraan Setia Hati Terate (PSH Terate) Cabang Sumenep menggelar Sumenep Bersholawat dengan tujuan menciptakan Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Sumenep.

“Dengan bersholawat, Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Sumenep bersinergi dengan Ulama dan Umaroh serta antar perguruan silat se-kabupaten Sumenep, dalam menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif untuk menciptakan Kabupaten Sumenep religius dan beradab” ini digelar di depan Pendopo Keraton Agung Sumenep, Sabtu malam 28 Januari 2023.

Nampak terlihat yang berada diatas panggung kehormatan adalah para undangan kehormatan petinggi pejabat Pemkab Sumenep yang diantaranya; Bupati Sumenep Achmad Fauzi SH. MH, Kepala Kejaksaan Negeri Sumenep Trimo.S.H.,M.H, Ketua Pengadilan Agama Sumenep Drs. Palatua, S.H., M.H.I., Dandim Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E., dan Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko.,S.H.,S.I.K.,M.H.

Baca juga: Polres Sumenep Gelar Jum’at Curhat Bersama Gojek Dan Tukang Becak

Giat PSHT Sumenep bersholawat ini menghadirkan Aunur Rofiq Lil Firdaus yang dikenal dengan nama kerennya Opick Tombo Ati untuk Bersholawat di bumi Sumekar ini dibanjiri oleh para undangan dan jawara dari berbagai perguruan beladiri yang ada di Kabupaten Sumenep dalam naungan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), yang diantar salah satu jawara tersebut adalah Kajari Sumenep Trimo.S.H.,M.H, dan Kanit Satreskoba Polres Sumenep Hery.

Opick adalah seorang aktor, penulis lagu dan penyanyi Indonesia yang terkenal dengan lagu religi Islam, menyanyikan beberapa lagunya di Sumenep bersholawat disambut meriah oleh para undangan dari jawara yang hadir dalam giat tersebut.

PSHT Kabupaten Sumenep menggelar “Sumenep Bersholawat” guna untuk ajang bersilaturahmi antar sesama perguruan beladiri yang ada di Kabupaten Sumenep, sehingga dapat berkesinambungan untuk mendorong tumbuhnya suasana religius dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Sumenep.

Baca Juga :  Kasus Banding Penyalahgunaan BBM Bersubsidi Sudah 3 Bulan Belum Ada Kepastian

Berkah sholawat yang dilaksanakan bersama ini untuk kesejahteraan, kesehatan, dan kemajuan Kabupaten Sumenep, sehingga pembangunan Kabupaten Sumenep dilakukan dengan niat dunia dan akhirat.

Perlu diketahui, Persaudaraan Setia Hati terate ( PSHT ) merupakan organisasi bela diri pencak silat yang berdiri pada tahun 1922 di Madiun, Jawa Timur. Tokoh pendirinya adalah Ki Hajar Hardjo Oetomo. Beliau adalah seorang pejuang pergerakan nasional yang turut mengusir penjajah Belanda dengan cara mendirikan perkumpulan bela diri pencak silat yang merupakan cikal bakal PSHT.

Pendidikan di PSHT itu merupakan konsep pendidikan sepanjang masa. Karena itu sistem yang digunakan pun mengikuti perkembangan zaman. Yakni konsep pendidikan berkualitas, berdaya saing tinggi dan bisa diterima oleh masyarakat luas.

Pada era perintisan, karena saat itu adalah zaman penjajahan, Bapak Ki Hadjar Hardjo Oetomo, pendiri Setia Hati Pencak Sport Club (SH PSC), cikal bakal SH Terate, memformat konsep latihan pencak silat sebagai basis pelatihan pemuda untuk melawan penjajah.

Beliau mulai melatih pencak silat tahun 1922. Dengan bekal dan tujuan ilmu ke-SH-an, pada tahun 1985 para pendekar muda PSHT mengembangkan diri di kampus kerakyatan dan resmi menjadi Unit Kegiatan Mahasiswa Persaudaraan Setia Hati Terate (UKM PSHT) Komisariat UGM. Dan kini berkembang di berbagai daerah dan Kabupaten, khususnya di bumi Sumekar ini.

Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) atau yang dikenal dengan SH Terate adalah suatu persaudaraan “perguruan” silat yang bertujuan mendidik dan membentuk manusia berbudi luhur, tahu benar dan salah, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengajarkan kesetiaan pada hati sanubari sendiri serta mengutamakan persaudaraan antar warga (anggota) dan berbentuk suatu organisasi yang merupakan rumpun atau aliran Persaudaraan Setia Hati (PSH).

Baca Juga :  Terjadi LAKA LANTAS Di Jalan Raya Burlanjeng - Omben

SH Terate termasuk salah satu 10 perguruan silat yang turut mendirikan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada kongres pencak silat tanggal 28 Mei 1948 di Surakarta.

Maka dari itu, dalam kesempatan giat tersebut, Bupati Sumenep Achmad Fauzi SH MH, dalam sambutannya berharap dengan adanya para jawara dan pendekar-pendekar dari berbagai perguruan beladiri yang ada di wilayah Kabupaten Sumenep bisa bersama-sama dengan Pemerintah untuk membangun dan menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Sumenep demi untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Sumenep.

“Nilai-nilai sholawat ini tentu akan mendorong masyarakat untuk menciptakan kehidupan yang damai, selaras, harmonis dan seimbang,” terangnya.