SUMENEP, Suarademokrasi.id | Tempat-tempat wisata alam, kesenian dan budaya yang dimiliki Sumenep memiliki keunikan dan daya tarik Wisatawan Mancanegara (Wisman) dari 10 Negara hingga mau berkunjung ke Sumenep untuk berwisata.
Berdasarkan surat edaran Redestin Tour ke Sumenep, ada sekitar 80 Turis mancanegara dari berbagai negara dalam satu kapal pesiar datang berkunjung ke Sumenep untuk berwisata, yang disambut langsung oleh Kepala Disparbudporapar Sumenep Moh Iksan dengan berbagai kesenian budaya tradisional Sumenep. Jum’at 25 Agustus 2023.
Kota Sumenep adalah nama ibu kota Kabupaten Sumenep yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian bagi Kabupaten Sumenep. Yang terletak di ujung timur Pulau garam Madura, Provinsi Jawa Timur, Indonesia, yang terbagi menjadi dua wilayah yaitu daratan dan kepulauan.
Baca juga: Wisman Terpesona Melihat Kesenian Budaya Tradisional Lokal Sumenep
Sumenep memiliki sekitar 126 Pulau, yang kaya dengan potensi hasil lautnya, menjadi tempat wisata yang memiliki pesona keindahan alamnya seperti; Pulau Giliyang memiliki kadar oksigen terbaik nomor 2 di dunia, Pulau Gililabek merupakan spot snorkeling terbaik yang ada di Jawa Timur, Pantai Lombang memiliki hamparan pasir putih yang rindang dengan pohon Cemaranya, dan masih banyak lagi tempat-tempat wisata alam yang ada di Sumenep.
Selain itu Sumenep juga memiliki destinasi Wisata Religi yang sering menjadi incaran para Peziarah dari luar, yang diantaranya;
- Asta Tinggi Sumenep tempat pemakaman para Raja Sumenep dan keluarganya,
- Asta Sayyid Yusuf Talango,
- Masjid Agung Sumenep, Museum dan Keraton Agung Sumenep (Destinasi wisata bangunan peninggalan bersejarah)
Sumenep juga banyak memiliki kuliner yang diincar para wisatawan yang diantaranya; Soto Sumenep, Sate Sumenep, Soto selingkuh, Ayam brewok, Rujak, Ayam bumbu hitam, Bebek balap, Kaldu Soto Kokot, Ikan bakar, dan berbagai camilan khas Sumenep.
Sedangkan kesenian budaya tradisional lokal yang dimiliki Sumenep diantaranya: Kerapan Sapi, Sapi Sonok, Musik Saronen, Jaran Serek (kuda menari), Tari Muang Sangkal, Tari pecut, Topeng Dalang, Musik Gambus, Upacara Nyadhar, Upacara Petik Laut. Dari keunikan dan keindahan kesenian tersebut bisa menyedot perhatian Turis mancanegara.
Masyarakat Sumenep memiliki keaneka ragaman dan toleransi yang tinggi antar beragam, masyarakat Sumenep tidak menganut satu agama saja, melainkan beberapa agama. Namun, mereka tetap hidup rukun dengan perbedaan agama tersebut, menunjukkan masyarakat Sumenep hidup bertoleransi antara sesama manusia.
Maka dari itu semua keindahan wisata alam dan keunikan seni budaya yang ada di wilayah kabupaten Sumenep menjadi incaran bagi Turis mancanegara, yang setiap tahunnya Sumenep sering dikunjungi para wisatawan dari luar negeri.
Kali ini, rombongan sekitar 80 Wisma dengan kapal pesiar MV. Nasional Geographic Orion, berkunjung ke Sumenep untuk berwisata. Disambut meriah oleh Pemkab Sumenep melalui Disparbudporapar Sumenep, dengan berbagai kesenian budaya tradisional lokal Sumenep, hingga membuat sejumlah wisman terpesona melihat penampilan pertunjukan kesenian dan budaya yang Sumenep miliki. Jum’at 25 Agustus 2023.
Dengan adanya kunjungan Wisman ini, karya terbaik batik Sumenep yang memiliki ciri khas tersendiri dipromosikan langsung kepada turis mancanegara tersebut. Dan kuliner khas Sumenep disajikan di pendopo agung keraton Sumenep.
Melalui kepala Disparbudporapar Sumenep Moh. Iksan menyampaikan bahwa saat wisatawan mancanegara berkunjung ke Sumenep, mereka menyampaikan beberapa poin penting tentang Sumenep yang memiliki daya tarik baginya.
“Pertama bahwa di Sumenep itu lengkap destinasi wisatanya. Kedua, Sumenep kaya akan seni budayanya. Ketiga, termasuk kuliner yang dimiliki Sumenep. Alhamdulillah, dengan itu semua yang ada di Sumenep para wisatawan mancanegara sangat terhibur dan senang,” ucap Kepala Disparbudporapar Sumenep.
Untuk itu dirinya meminta kepada segenap masyarakat Sumenep untuk tetap menjaga dan melestarikan kesenian budaya tradisional Sumenep yang kita miliki, agar Kedepan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumenep akan semakin meningkat dari tahun ke tahun, sehingga bisa mendongkrak pertumbuhan perekonomian masyarakat Sumenep.
“kami menyambut baik mereka dengan berbagai kesenian dan kuliner Sumenep, agar para turis mancanegara tersebut bisa lebih lama lagi berada di Sumenep dan datang lagi untuk berkunjung ke Sumenep, Alhamdulillah mereka semua sangat menikmati,” pungkas Iksan.
Pemkab Sumenep melalui Disparbudporapar terus melakukan kegiatan dalam program Calender Event Sumenep tahun 2023, guna untuk meningkatkan UMKM yang ada di Sumenep, sehingga pertumbuhan perekonomian masyarakat bisa meningkat.