BANYUWANGI – Suarademokrasi.id | Dalam kondisi seperti perekonomian masyarakat yang murat-marit dampak pandemi Covid-19, kelompok masyarakat terjadi bentrok lagi antara 2 perguruan silat di Banyuwangi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media Suara Demokrasi Biro Banyuwangi dari masyarakat sekitar, bahwa di Desa Sukorejo Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi telah terjadi bentrok skala besar yang dilakukan oleh dua kelompok masyarakat yang tergabung di dua perguruan silat di Banyuwangi, Selasa 08 Maret 2022 sekitar pukul 20.45 wib.
Akibat adanya bentrok dari kedua kelompok tersebut, kondisi situasi hari ini di lokasi dan sekitarnya masih dalam penjagaan ketat aparat, karena khawatir massa dari kedua belah pihak masih akan terus berdatangan dari luar kota.
Baca Juga:
- Polres Sumenep Menggelar Isra’ Mi’raj 1443 H, Mengenang Perjalanan Nabi Muhammad
- Terharu, Seorang Istri Kades Yang Sakit Diantar Menaiki Caktor
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah kelompok perguruan silat dengan jumlah massa yang banyak dan terlihat juga sejumlah kendaraan yang rusak. Salah satu dari pihak kelompok perguruan silat tersebut menyatakan menang berkat doa para sesepuh.
“Meskipun kita kalah massa tapi kita tidak mundur dan tidak kalah, semua ini berkat doa-doa para sesepuh dan para doa saudara semua,” ucapnya dalam video tersebut.
Dengan kejadian tragedi bentrok tersebut masih berkelanjutan yang sangat dikhawatirkan oleh warga sekitar.
“Sampai kapan kejadian ini akan terus terjadi seperti ini” tukas salah seorang warga.
Menurut keterangan yang dihimpun masyarakat, bentrokan itu terjadi berawal dari saling ejek di medsos hingga memicu bentrokan yang mengakibatkan jatuhnya korban luka bacok disalah satu kubu selain ratusan motor rusak, kaca musholla pun turut menjadi korban amukan massa yang datang.
Baca Juga:
- Anggota Dewan Dan MP3S Menyoroti Management PT. Sumekar Line Sumenep
- Kedekatan Dan Perhatian Bupati Pamekasan Kepada Masyarakatnya
Perlu diketahui bahwa hasil penelusuran Jurnalis Suara Demokrasi Biro Banyuwangi, bahwasanya tahun lalu tepatnya hari Sabtu 11/12/2021 sepuluh perguruan silat yang tumbuh dan berkembang di Desa Sukorejo Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi melaksanakan acara latihan bersama dan penandatanganan Pakta Integritas, yang bertempat di balai desa setempat.
Sebelumnya pada tanggal 08/08/2019 tragedi serupa terjadi, yang mengakibatkan korban salah sasaran yang menimbulkan kerusakan berupa 1 unit rumah beserta isinya milik salah seorang warga pensiunan guru yang bertempat nyaris di depan balai Desa Sukorejo oleh massa yang mengatasnamakan dirinya dari kelompok perguruan silat.
