JAKARTA – Suarademokrasi.id | Guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, pihak Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM menggelar giat audensi dengan pihak Staf kepresidenan Republik Indonesia (RI).
Giat audensi Asosiasi Pelita UMKM diterima langsung oleh Kepala Staf Presiden Dr. H. Moeldoko, yang digelar di Ruangan Kantor Staf Presiden di Jakarta, Rabu 15 Juni 2022 sekitar pukul 13.00 wib.
Beberapa hari sebelumnya, Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Pelita UMKM mengajukan surat untuk giat audiensi kepada Kepala Staf Presiden RI Bapak Dr. H. Moeldoko dan akhirnya kini sudah terlaksana.
Baca juga:
- L-KPK Mawil Sampang Angkat Bicara Terkait Pernyataan Kapolres Dalam Video
- Giat Piramida Digelar Kapolres Sumenep Guna Perkuat Sinergitas Media Dengan Polri
- HUT Bhayangkara Ke 76, Polres Sumenep Menggandeng Awak Media Menggelar Lomba Menembak
Dalam kesempatan itu, Dewan Pimpinan Nasional Pelita UMKM yang di wakili oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Nasional Budi Kartika, SE, memaparkan maksud dan tujuan dari Asosiasi Pelita UMKM menggelar kegiatan audensi guna untuk dalam rangka sinergitas antara Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui UMKM.
“Asosiasi Pelita UMKM adalah perkumpulan bagi kewirausahaan dari Seluruh Indonesia yang memposisikan lembaga sebagai Rumah Besar bagi ketersediaan Pangan dan Energi yang terjangkau bagi Masyarakat, di samping memberi edukasi tata kelola niaga, pendampingan dan pemberdayaan untuk menjadi Enterpreuner unggul dan Mandiri,” ujar Budi Kartika.
Dengan adanya giat audensi tersebut, Sekjen Asosiasi Pelita UMKM berharap kepada pihak pemerintah agar bisa membantu dan memperhatikan bagi pihak UMKM.
“Kami berharap dengan pertemuan ini, agar para UMKM yang tergabung pada asosiasi Pelita bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk menyalurkan atau mendistribusikan pangan dengan harga terendah agar daya beli masyarakat terlampaui,” tuturnya.
Selain itu, dia menambahkan bahwa terkait ekonomi kreatif mohon diberikan kemudahan untuk melakukan eksport ke luar negri.
“Terkait kendala modal usaha, kami dari pihak Asosiasi Pelita UMKM berharap ada kemudahan dari pihak pemerintah untuk memperhatikan bagi pelaku usaha atau anggota Asosiasi Pelita UMKM dalam melakukan kegiatan penjualan ke luar negeri untuk hasil usahanya,” pintanya.
Baca juga:
- Pemkab Mojokerto Gelontorkan Rp 1,4 Milyar Untuk Bantuan Rumah Layak Huni
- Dugaan Peredaran Kosmetik Ilegal Menjadi Atensi L-KPK Mawil Sumenep
- Guna Menertibkan Lalin, Kapolda Jatim Menggelar Operasi Patuh Semeru 2022
Moeldoko terima audiensi asosiasi Pelita UMKM tersebut, Deputi 3 Kantor Staf Presiden menanggapi usulan dan akan mengkaji proposal program kerja yang disampaikannya.
Ketua Staf kepresidenan Republik Indonesia Moeldoko, berjanji akan memberikan dukungan penuh dan membantu bila nantinya dibutuhkan.
“Tujuan Asosiasi Pelita UMKM ini baik, silahkan dilanjutkan, jika ada kendala atau hambatan dilapangan laporkan kita, nanti kita akan berupaya untuk membantu, ucapnya.
Maka dari itu, Ketua Staf kepresidenan memberikan arahan dan motivasi kepada para pihak UMKM yang tergabung dalam asosiasi Pelita UMKM yang ikut dalam giat audensi tersebut.
“Jika ada hasil kerajinan atau ekonomi kreatif yang ingin di eksport keluar negri mengalami hambatan dari pihak pihak terkait segera laporkan ke KSP agar segera kita bantu untuk mempermudah urusannya selama segala administrasi sudah sesuai prosedur, ujarnya.